.showpageArea a { text-decoration:underline; } .showpageNum a { text-decoration:none; border: 1px solid #cccccc; margin:0 3px; padding:3px; } .showpageNum a:hover { border: 1px solid #cccccc; background-color:#cccccc; } .showpagePoint { color:#333; text-decoration:none; border: 1px solid #cccccc; background: #cccccc; margin:0 3px; padding:3px; } .showpageOf { text-decoration:none; padding:3px; margin: 0 3px 0 0; } .showpage a { text-decoration:none; border: 1px solid #cccccc; padding:3px; } .showpage a:hover { text-decoration:none; } .showpageNum a:link,.showpage a:link { text-decoration:none; color:#333333; }
Your Adsense Link 728 X 15

Tari Bungong Seulanga Aceh .

Posted by Kustio Delta Haryono Monday, 9 September 2013 0 comments
 Indonesia yaitu di antara negara yg mempunyai suku serta budaya yg beragam macam. tiap-tiap budaya tempat saling merubah serta di pengaruhi oleh kebudayaan tempat lain ataupun kebudayaan yg datang dari luar Indonesia. di antara kebudayaan tersebut yaitu kebudayaan Aceh. histori serta perubahan suku bangsa Aceh juga menarik perhatian beberapa antropolog layaknya snouck hurgronje. dipandang dari segi kebudayaannya, Aceh mempunyai budaya yg unik serta beragam macam. kebudayaan Aceh ini banyak di pengaruhi oleh budaya-budaya melayu, dikarenakan letak Aceh yg strategis dikarenakan adalah jalur perdagangan maka masuklah kebudayaan timur sedang. sebagian budaya yg ada saat ini yaitu hasil dari akulturasi pada budaya melayu, timur sedang serta Aceh sendiri.

suku bangsa yg menempati Aceh adalah keturunan orang-orang melayu serta timur sedang perihal ini mengakibatkan wajah-wajah orang Aceh tidak sama dng orang Indonesia yg ada di lain lokasi. sistem kemasyarakatan suku bangsa Aceh, mata pencaharian beberapa besar penduduk Aceh yaitu bertani tetapi tak sedikit juga yg berdagang. sistem kekerabatan penduduk Aceh mengetahui wali, karong serta kaom yang disebut sisi dari sistem kekerabatan.

Agama Islam yaitu Agama yg sangat mendominasi di Aceh oleh dikarenakan itu Aceh memperoleh julukan ”serambi mekah”. dari susunan penduduk Aceh dikenal gampong, mukim, nanggroe dan seterusnya. namun pada waktu-saat saat ini ini upacara ceremonial yg besar-besaran cuma untuk lambang hingga inti dari upacara tersebut tak terwujud. pergeseran nilai kebudayaan tersebut berlangsung dikarenakan penjajahan serta fakttor yang lain.

dari perihal yg sudah di jabarkan di atas menurut saya menarik, maka saya mengangkat makalah ini dng judul ”kebudayaan suku Aceh”.

corak kesenian Aceh memanglah banyak di pengaruhi oleh kebudayaan islam, tetapi sudah diolah serta sesuai dng nilai-nilai budaya yg berlaku. seni tari yg populer dari Aceh diantaranya seudati, seudati inong, serta seudati tunang. seni lain yg dikembangkan yaitu seni kaligrafi arab, layaknya yg banyak tampak pada beragam ukiran mesjid, rumah kebiasaan, alat upacara, perhiasan, serta sebagainnya. disamping itu berkembang seni sastra didalam wujud hikayat yg bernafaskan islam, layaknya hikayat perang sabil.

bentuk-bentuk kesenian aneuk jamee datang dari dua budaya yg berasimilasi.. orang aneuk jamee mengetahui kesenian seudati, dabus ( dabuih ), serta ratoh yg menggabungkan unsur tari, musik, serta seni nada. disamping itu dikenal kaba, yakni seni bercerita perihal seorang tokoh yg dibumbui dng dongeng.

satu unsur budaya yg tak dulu lesu di kelompok umur penduduk gayo yaitu kesenian, yg nyaris tak dulu alami kemandekan apalagi condong berkembang. wujud kesenian gayo yg populer, diantaranya tan saman serta seni teater yg dimaksud didong. tak hanya utk hiburan serta rekreasi, bentuk-bentuk kesenian ini memiliki manfaat ritual, pendidikan, penerangan, sekalian sebagai fasilitas utk menjaga keseimbangan serta susunan sosial penduduk. di samping itu ada juga wujud kesenian bines, guru didong, serta melengkap ( seni berpidato menurut kebiasaan ), yg juga tak terlupakan dari periode ke periode.

0 comments:

Post a Comment